Surabaya, areknews – Memasuki masa reses anggota DPRD Surabaya rupanya dimanfaatkan dengan baik oleh wakil rakyat untuk menyerap aspirasi warga. Seperti yang dilakukan Sekretaris Komisi D DPRD Surabaya Sugito, dengan mendatangi warga kampung Granting Baru Gg IV, RT O1 RW 07 Kelurahan Sidoyoso, Kecamatan Simokerto, Rabu malam (5/4).
Anggota Dewan yang juga sekretaris DPC Partai Hanura Kota Surabaya ini disambut sekitar 100 orang warga. Mengawali sambutannya, Sugito meminta warga untuk menyapa dan mengingatkan jika waktu – waktu bertemu dijalan. ”Mungkin saja saya lupa monggo kalau bertemu kita saling bertegur sapa,” ujarnya.
Sugito menceritakan, sebelum menjadi anggota dewan selama 31 tahun dirinya mendapat amanah mengurus kampung. Kepercayaan masyarakat kecamatan Simokerto ungkap anggota dewan yang akrap disapa Abah Gito ini, lantaran Partai Hanura dinilai warga telah banyak membantu kepentingan masyarakat. Bantuan kepada masyarakat tersebut antaralain, pavingstone dan Rehabilisasi Sosial Daerah Kumuh ( RSDK) yang sudah masuk diwilayah RW 07 Granting Baru.
Menurutnya, apa yang dilakukan itu semata – mata untuk ikut membantu masyarakat mewujudkan lingkungan pemukiman yang baik, tidak kumuh. “Ini kita lakukan agar pemukiman lingkungan warga itu menjadi lebih baik,” tuturnya. Dirinya juga mengingatkan warga untuk secara aktif mensukseskan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah Kota dengan membayar Pajak Bumi Bangunan (PBB) secara tepat waktu.
Sementara itu, ketua RW 07 Granting Baru Haji Kaswiuadi, menyampaikan terima kasihnya atas bantuan perlengkapan dan infrstruktur yang telah diterima warga diwilayahnya. ”Bantuan meja, kursi dan infrastruktur Kampung Granting Baru, atas nama warga saya sampaikan terima kasih. Dalam kesempatan ini saya juga minta untuk diperhatian revitalisasi saluran ,” ujarnya.
Selain itu, sejumlah warga juga mengharapkan bantuan bisa terealisasi seperti yang disampaikan Wendi Ketua RT 06. “Saya mengharap dukungan saat diadakan kegiatan seperti sound sistem, keranda mayat agar dapat dibantu pengadaannya,” katanya. Hal yang sama diungkapkan Sriman Ketua RT 02, dikampungnya yang paling urgen adalah neonisasi. ”Sebab dikampung kami masih belum merata. Untuk itu tolong bisa dibantu mencari jalan keluarnya,” cetus Sriman.
Terkait permintaan Sriman ini, Abah Gito, langsung mengklarifikasinya. Menurutnya, untuk penerangan kampung supaya bisa lebih merata sebaiknya diganti megunakan lampu mercury, itu ada anggarannya. ”Tolong dihitung saja. Dirubah sistemnya, kalau memakai BKM agak berat,” jelasnya. Semua aspirasi akan tindaklanjuti sebaik – baiknya. Ini sebagai masukan yang cukup berarti. ”Untuk masalah sound system dapat kordinasi dengan Pak Eko, saya hanya perlu proposalnya saja,” imbuh Abah Gito.xco