Surabaya, areknews – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya saat ini tengah meminta persetujuan DPRD Kota Surabaya, soal perubahan nama jalan seperti, perubahan nama Jalan Kartini, Jalan Bung Tomo deketnya Marvell City, Jalan Sawunggaling Lontar.
Merespon request Pemkot Surabaya tersebut agar segera terealisasi, Dewan membentuk Panitia Khusus (Pansus) yaitu, Pansus Pergantian Nama Jalan.
Ketua Pansus Pergantian Nama Jalan, Khusnul Khotimah mengatakan, Pemkot Surabaya meminta persetujuan ke dewan soal pergantian nama jalan. Pansus, kata Khusnul, sudah tiga kali menggelar rapat dengan tim membahas pergantian nama jalan di Surabaya.
“Salah satunya dengan Tim dari Pemkot Surabaya yang meminta perubahan nama jalan,” ujarnya kepada wartawan di gedung DPRD Kota Surabaya.
Ia menjelaskan, Pemkot Surabaya meminta Jalan Kartini diganti menjadi nama Sawunggaling yang ada di Jalan Lontar, sementara Jalan Bung Tomo dekat Marvell City diganti nama JLLB (Jalan Lingkar Luar Barat), tapi proyek JLLB sendiri belum selesai.
Politisi PDI Perjuangan Kota Surabaya tersebut menambahkan, selain koordinasi dengan Tim Pergantian Nama Jalan Pemkot Surabaya, Pansus juga akan mendengar masukan dari kelompok masyarakat.
“Dalam waktu dekat Pansus akan rapat kembali membahas usulan Pemkot Surabaya, soal pergantian nama Jalan,” terangnya.
Saat ditanya apakah sama dengan pergantian nama jalan Gunungsari yang kini berubah menjadi Jalan Pangdam Siliwangi, Khusnul mengatakan, yang usulan kali ini berbeda dengan perubahan jalan Gunungsari.
“Yang pasti saat ini, Pemkot Surabaya memohon persetujuan dewan untuk mengganti beberapa nama jalan di Surabaya,” ungkapnya.xco