,

Rayakan Ultah Dimassa Pandemi, Warga Surabaya Kenakan Kostum Super Hero

Surabaya, areknews – Pesta ulang tahun biasanya identik dirayakan dengan suka cita dengan mengenakan pakaian (drescode) mewah layaknya putra dan putri raja. Namun, kali ini pesta ulang tahun dirayakan dengan menggunakan kostum super hero di kota Surabaya. Seperti, Kapten America, Hulk, Batman dan Iron Man.

Mengenakan kostum super hero ini bukan tanpa sebab, karena saat ini di Dunia bahkan di Indonesia masih di massa Pandemi Covid-19. Sehingga konsep yang disuguhkan yakni superhero “lawan Covid-19”.

Bagi setiap tamu undangan yang hadir, dilakukan tes suhu badan, diberi hand sanitizer, memakai masker dan juga diberikan face shield serta menjaga jarak.

“Saat ini kan masih di massa Pandemi Covid-19, jadi konsep ultah ini kenakan kostum super hero lawan Covid-19,” kata Bintang Timur Diponegoro, selaku ayah, Minggu (7/3).

Ditambahkan Bintang, bahwa konsep ini sudah kami buat sejak satu minggu terakhir. Selain itu, konsep super hero melawan Covid-19 ini. Mengajarkan kepada orang tua termasuk anak-anak agar belajar disiplin protokol kesehatan (prokes).

“Konsep ini juga mengajarkan bagi para orang tua termasuk anak-anak agar disiplin protokol kesehatan,” tambah Bintang.

Sementara itu, Immanuel Guntur Diponegoro, yang saat ini genap usia 4 tahun juga seorang anak Indigo. Yang mempunyai kekuatan mata batin untuk melihat sosok makhluk astral (gaib) yang ada disekelilingnya.

Saat berada di rumah teman, Immanuel melihat sosok ‘pocong’ yang ada di rumah teman orang tuanya. Dari situ baru diketahui, bahwa immanuel adalah Indigo. Disitulah baru diketahui bahwa Immanuel bisa melihat makhluk astral. Dan itu diketahui, saat Immanuel masih berusia 1 tahun.

“Saat saya ajak main ke rumah teman saya, anak saya (Immanuel) menyebut ‘pocong’. Disitu saya sempat kaget, ternyata anak saya bisa melihat makhluk goib,” jelasnya.

Selain Immanuel, anaknya yang nomor dua yakni Natalie Eve Diponegoro, yang saat ini berusia 9 tahun. Juga seorang anak Indigo. Saat itu di salah satu stasiun, ia melihat ada sosok ‘Kuntilanak’. Orang tua baru mengetahui hal itu saat dia masih usia 2 tahun.

“Selain anak saya yang nomor tiga, anak saya nomor dua yang saat ini usia 9 tahun. Juga seorang anak indigo, hal itu baru diketahui saat saya mengajak dia ke stasiun. Dimana dia melihat sosok ‘Kuntilanak’. Disitu saya juga kaget, bahwa kedua anak saya mempunyai Indigo,” pungkasnya.xco