Surabaya, areknews – Perkembangan teknologi informasi berdampak sosial bagi generasi milenial dan generasi Z (generasi muda). Contohnya seperti silaturahmi yang kini semakin dimudahkan melalui media daring, namun hal tersebut secara tidak langsung dapat merenggangkan relasi sosial yang dapat menggoyahkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Lamongan, Pak Yes, ketika hadir dalam Pengajian Pimpinan Muhammadiyah Cabang Laren Lamongan, Minggu (24/10).
Dalam sambutannya, Pak Yes berpesan kepada ibu-ibu aisyiyah yang hadir dalam acara tersebut supaya terus menyiapkan generasi yang kuat dan berkarakter ini dengan baik.
“Pengaruh teknologi informasi apabila tidak ada sebuah benteng yang menguatkan akan menjadi bencana untuk kita semua. Bagaimana menyiapkan pendidikan karakter bagi anak didik kita semua yaitu dengan mengingatkan nilai-nilai religiusitas kepada mereka, rutinitas dalam ibadah harus terus diingatkan. Karena di ruang-ruang sendirian itu apabila tidak didampingi orang tua yang mengingatkan maka akan menjadi bencana bagi generasi ke depan,” pesannya.
Lanjut Pak Yes, sebagai orang tua dan pendidik tidak boleh terdegradasi, karena nilai-nilai religius harus terus dibangun.
“Seperti yang disampaikan oleh Pak Sodikin, adalah kecemasan kita semua terhadap generasi ke depan apabila terdegradasinya nilai religius ini kita anggap suatu hal yang biasa sebagai perkembangan jaman,” lanjutnya.
Disamping itu, Pak Yes juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada DP Pimpinan Muhammadiyah yang senantiasa bergerak bersama Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk terus menguatkan keimanan dan ketaqwaan serta mental dan karakter generasi yang akan datang dengan nilai religiusitas.
Acara pengajian pimpinan Muhammadiyah cabang Laren Lamongan siang tadi oleh turut dihadiri Ketua PD Muhammadiyah Lamongan, Sodikin, dan Kepala OPD Kabupaten Lamongan terkait.her