,

Puncak Harlah Unusa Ke-11, Dava Giustizia Trio Hadirkan Musik Jazz Berkelas Internasional

Surabaya, areknews  – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) merayakan puncak Hari Lahir (Harlah) yang ke-11 dengan menyuguhkan penampilan istimewa dari Dava Giustizia Trio, grup musik jazz berkelas internasional yang mampu memukau hadirin dengan permainan mereka yang mempesona. Trio ini terdiri dari Dava Giustizia pada piano, Rezaldi Utomo pada drum, dan Rafly Ilham pada bass. Ketiga musisi berbakat ini merupakan alumni jurusan Jazz Composer dari Berklee College of Music, Boston, Amerika Serikat, sebuah institusi yang dikenal menghasilkan musisi-musisi berkualitas dunia.

Dava Giustizia, yang lahir di Surabaya pada 26 Januari 2002, telah menunjukkan bakat musiknya sejak usia dini. Ketertarikannya pada dunia musik dimulai saat ia mengambil les piano di usia 5 tahun. Pengalaman awal ini tidak hanya membentuk dasar keterampilannya dalam bermain piano tetapi juga mengembangkan kemampuannya dalam bermain gitar. Semasa SMP, Dava mulai mendalami musik lebih serius. Ia menemukan bahwa musik bukan hanya kumpulan not-not, tetapi merupakan ekspresi dari perpaduan emosi dan logika yang mendalam.

Dava, yang kini dikenal sebagai pianis dan keyboardis handal, memiliki filosofi bermusik yang diibaratkannya seperti filosofi Formula 1: untuk dapat mendahului, seseorang harus berani pindah jalur. Filosofi ini tercermin dalam pendekatannya yang dinamis dan penuh eksplorasi, menjadikan setiap penampilannya unik dan penuh warna.

“Musik on the moment, adalah prinsip yang selalu saya pegang, di mana setiap nada yang dimainkan adalah hasil dari inspirasi dan emosi yang dirasakan saat itu juga,” ungkapnya saat jumpa pers di Tower Unusa, Sabtu (27/7).

Perjalanan Dava dalam dunia musik tidak hanya terbatas pada instrumen piano. Ia juga mempelajari berbagai genre dan seni musik, termasuk karawitan dan kroncong, yang semakin memperkaya pemahamannya tentang esensi musik. Semasa studinya di Berklee College of Music, Dava menjalani berbagai ujian ketat yang tidak hanya menilai kemampuan teknisnya tetapi juga keahliannya dalam menirukan permainan penguji.

“Walaupun ada perasaan belum siap meninggalkan kota kelahirannya, impiannya untuk mendalami musik di kancah internasional menguatkan tekadnya untuk belajar di Boston,” ungkap.

Pada malam perayaan ini, Dava Giustizia Trio membawakan total 12 lagu, yang terdiri dari 3 komposisi asli Dava dan 3 aransemen baru. Penampilan mereka bertujuan untuk memperkenalkan musik jazz yang penuh warna dan dinamis, serta mengajak audiens untuk menikmati dan merasakan keindahan jazz.

Direktur Rencana, Pengembangan Kerjasama, dan Alumni Unusa, Wiwik Afridah, mengungkapkan bahwa tema perayaan Harlah ke-11 ini adalah “Merawat Jagat dan Membangun Peradaban”. Wiwik Afridah berharap melalui berbagai kegiatan internasional, termasuk menghadirkan musisi muda berbakat seperti Dava Giustizia Trio, Unusa dapat semakin dikenal di kancah global.

“Kami ingin membawa Unusa go internasional, dan salah satu langkah nyata adalah dengan menghadirkan Dava Giustizia Trio yang merupakan alumni dari Berklee College of Music, Boston, Amerika Serikat,” ujarnya.

Acara puncak perayaan Harlah Unusa ke-11 diselenggarakan pada Sabtu malam, 27 Juli 2024, di Auditorium Lantai 9 Tower Unusa Kampus B Jemursari.  Penampilan Dava Giustizia Trio tidak hanya menghibur tetapi juga menginspirasi seluruh civitas akademika dan masyarakat luas untuk lebih mencintai dan mengapresiasi musik jazz.xco