Mojokerto, areknews – Mengawali bulan September 2024 PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Mojokerto melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Kompor Induksi, Penggunaan Aplikasi PLN Mobile, dan Bahaya Kelistrikan. Sinergi lintas stakeholder ini diselenggarakan di Balai Desa Mojorembun Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk bekerjasama dengan Dinas UMKM dan Koperasi Pemerintah Kabupaten Nganjuk serta Perangkat Desa Mojorembun.
Dalam sambutannya, Roberth Rumsaur selaku Manager PLN UP3 Mojokerto menyampaikan “Sebelumnya kami ucapkan terima kasih atas kehadiran Kepala Dinas UMKM dan Koperasi Kabupaten Nganjuk beserta Perangkat Desa Mojorembun. Acara ini kami selenggarakan sebagai upaya PLN dapat semakin dekat lagi dengan pelanggan, melalui program kami Electrifying Agriculture adalah program dalam rangka mendorong kegiatan ekonomi masyarakat, contoh jika ada petani yang bahan bakarnya bensin/solar, maka kami mendukung penggunaan pompa air berbasis listrik”
Senada dengan Roberth, Cuk Widiyanto selaku Kepala Dinas UMKM dan Koperasi Kabupaten Nganjuk mengapresiasi peran serta PLN dalam mendorong perekonomian Kabupaten Nganjuk khususnya UMKM. “Terimakasih atas kehadiran rekan – rekan PLN Mojokerto pada pagi hari ini, petani – petani kami yang tadinya menggunakan pompa berbahan bakar solar beralih ke pompa listrik, tidak menutup kemungkinan rekan – rekan UMKM yang tadinya masih menggoreng menggunakan kompor gas dapat beralih ke kompor induksi, dengan biaya lebih sedikit, sehingga nanti keuntungan dapat maksimal”
Dalam kesempatan ini, PLN UP3 Mojokerto juga mensosialisasikan PLN Mobile dengan fitur – fitur kemudahan bagi para pelanggan dalam mengakses berbagai layanan – layanan PLN. Selain itu, materi Bahaya Kelistrikan disampaikan sebagai upaya mencegah terjadi Kecelakaan Umum ditengah Masyarakat.
Bambang selaku Kepala Desa Mojorembun turut menyampaikan, “Semoga kegiatan ini menambah wawasan dan mendukung usaha UMKM khususnya di Desa Mojorembun. Hadirnya PLN di masyarakat sangat dibutuhkan dalam mendorong kegiatan ekonomi dan keandalan pasokan tenaga listrik. Kami selaku pemangku Desa Mojorembun mendorong masyarakat untuk beralih ke kompor induksi karena gas melon yang seringkali langka”.
Pada akhir acara, PLN UP3 Mojokerto mendemokan memasak aman dan nyaman dengan kompor induksi dengan harapan meminimalisir bahaya yang ditimbulkan. Tampak raut wajah semangat dan antusiasme masyarakat Desa Mojorembun mengikuti rangkaian acara PLN.met
