,

Hebat, Mahasiswa Unusa Raih Juara 3 Bantul Championship 2024

Surabaya, areknews – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA), Nanda Alifia, yang tercatat dalam angkatan 2022, telah menunjukkan pencapaian gemilang yang patut diapresiasi. Ia berhasil menembus perhelatan olahraga bergengsi, yakni Kejuaraan Bantul Championship di Yogjakarta, kegiatan berlangsung mulai tanggal 7 hingga 11 Mei 2024, dia meraih prestasi sebagai juara 3. Dalam pertarungan sengit yang melibatkan tim putri dari berbagai daerah, seperti Bantul, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Malang, dan Kendal. Nanda Alifia mampu menunjukkan kebolehannya sebagai seorang atlet yang berbakat, khususnya dalam bidang hockey. Dia tergabung dengan tim Hockey Jatim.

Sebagai atlet yang berprestasi, Nanda Alifia mengungkapkan rasa bersyukurnya atas pencapaian tersebut. Ini adalah hasil dari kerja keras dan dukungan dari banyak pihak, terutama dari keluarga, teman-teman, dan tim pelatihnya. Dia berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi baginya dan rekan-rekan atlet lainnya untuk terus berjuang dan menggapai impian kita.

“Capaian ini merupakan batu loncatan saya untuk mengapai mewujudkan prestasi berikutnya, sehingga saya bisa mengharumkan nama baik Unusa di kanca nasional,” ungkapnya.

Dia juga menekankan betapa pentingnya persiapan yang matang dalam perjalanan menuju kemenangan. Persiapannya untuk mencapai juara ini sangatlah intensif. Dia menghabiskan berjam-jam untuk latihan, baik di lapangan hockey maupun di luar lapangan untuk memperbaiki teknik, kekuatan, dan daya tahan fisiknya.

“Capaian ini selain dari unsur saya pribadi, karena adanya dukungan dan arahan dari tim pelatih yang sangat membantu saya dalam menghadapi setiap pertandingan, sehingga saya bisa percaya diri dan fokus,” ungkapnya.

Dosen PGSD Unusa yang sekaligus mantan atlet hockey Jawa Timur, Sunanto mengungkapkan, perjalanan Nanda Alifia menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) di Sumatera Utara dan Aceh tidaklah lepas dari berbagai rintangan dan tantangan. Mulai dari proses seleksi yang ketat menjadi ujian tersendiri bagi Nanda, namun dengan kegigihan, dedikasi, serta kemampuan luar biasa dalam mengatur waktu antara kuliah dan latihan hockey.

“Nanda mampu membuktikan bahwa mimpi untuk menjadi atlet PON adalah sesuatu yang dapat diwujudkan. Dan itu terbukti dengan capaian saat ini,” ungkapnya.

Sunanto menambahkan, Nanda telah menunjukkan kepada kita semua bahwa dengan ketekunan dan semangat pantang menyerah, tidak ada yang tidak mungkin. Meskipun proses seleksi sangat berat, ia berhasil melaluinya dengan gemilang, membuktikan bahwa kesuksesan adalah hasil dari kerja keras dan tekad yang kuat.

“Sebagai langkah awal untuk mempersiapkan diri menghadapi panggung olahraga tertinggi di Indonesia, Nanda Alifia akan segera memasuki program pemusatan latihan selama 4 bulan penuh. Program ini akan menghadirkan latihan intensif pagi dan siang, dengan tujuan untuk memaksimalkan potensi atletiknya dan memperkuat mental serta fisiknya guna menghadapi ajang bergengsi PON,” ungkapnya.

Prestasi yang diraih oleh Nanda Alifia bukan hanya menjadi kebanggaan bagi FKIP UNUSA semata, tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi seluruh mahasiswa untuk mengejar impian mereka, baik dalam bidang olahraga maupun akademik. Dengan perjuangan dan dedikasi yang telah ditunjukkan oleh Nanda Alifia, ia telah membuktikan bahwa dengan tekad yang kuat, segala impian dan cita-cita bisa diwujudkan.xco