Sidoarjo, areknews – Sebanyak 98 Calon Jamaah Haji (CJH) diberangkatkan dari Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo oleh Wakil Bupati Sidoarjo. Para tamu Allah yang tergabung dalam kloter 16 ini sebelum diberangkatkan terlebih dahulu singgah di Asrama haji Sukolilo.

Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin meminta, kepada CJH menata hati sebaik-baiknya agar keinginan untuk beribadah dengan khusuk mendapatkan ridho dari Allah SWT. “Para jamaah haji agar menata niat dengan sebaik-baiknya. Selalu memanfaatkan waktu dalam menjalankan ibadah ini,” ujarnya.

Utamakan rukun hajinya dan apabila memungkinkan baru menjalankan sunnahnya. Disamping itu lanjut Pria yang karib dipanggil Cak Nur ini, para CJH hendaknya selalu menjaga kesehatan dan selalu memperhatikan pola makan.

Selalu mengikuti arahan pembimbing dalam menjalankan tahapan dalam ibadah haji. Selain itu sempatkan untuk mendoakan saudara, tetangga dan seluruh masyarakat agar mendapatkan kesehatan serta bisa juga menjalankan ibadah haji ini.

“Dan yang terpenting lagi doa agar Kabupaten Sidoarjo terhindar dari musibah, balak dan bencana, dan mudah-mudahan Kabupaten Sidoarjo penuh dengan rahmad dan keberkahan dari Allah SWT,” ucapnya.

Lima Sakit, Enam Meninggal Dunia

Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo KH.Achmad Rofi’i mengatakan, tahun ini jumlah jamaah haji Sidoarjo sebanyak 2.567 CJH. Pemberangkatan haji dari Sidoarjo yang pertama diawali oleh Kloter 16. Mereka akan memenuhi Kloter CJH Kota Surabaya. Di sana mereka akan tergabung dengan Kabupaten Sampang,” jelasnya.

“Ini yang saya pilih Insya Allah orang-orang yang sabar dan orang yang nurut kepada peraturan pemerintah karena pada saat Surabaya kekurangan satu Kloter 98, minta dicukupi oleh Kabupaten Sidoarjo,” ungkapnya.

Ia juga menyampaikan dari jumlah CJH asal Sidoarjo yang berangkat, ada 11 orang CJH yang gagal berangkat. Disebabkan adanya 5 orang yang mengundurkan diri karena sakit dan 6 orang meninggal dunia.jan