Sidoarjo, areknew – Masalah luapan lumpur Lapindo di Sidoarjo seperti tak ada habisnya. Seiring terus menyemburnya lumpur panas di sana, masalah demi masalah pun terus bermunculan. Kali ini, ratusan warga korban lumpur dalam areal peta terdampak yang tergabung dalam Forum Komunikasi Korban Lumpur Sidoarjo melakukan aksi. Mereka menagih janji Presiden Jokowi yang Sudah 12 tahun proses ganti rugi masih belum ada penyelesaian.

Kekesalan mereka dilampiaskan dengan melumuri badannya dengan lumpur, Setibanya di atas tanggul mereka menggelar doa bersama, apa yang di harapkan agar pemerintahan Presiden Jokowi memperhatikan nasib mereka. Korban lumpur yang tergabung, Forum Korban Lumpur Sidoarjo yakni yang masuk PAT dan 31 perusahaan.

“Kami menagih janji bapak Jokowi, untuk membantu proses ganti rugi warga korban lumpur di Sidoarjo yang belum terselesaikan,” kata Patah kepada wartawan di atas tanggul titik 21 Desa Siring Porong Sidoarjo, Senin (17/12).

Dengan melakukan doa bersama di atas tanggul ini semoga Allah SWT memberikan petunjuk kepada instansi terkait yang menangani ganti rugi korban lumpur. Pihaknya bersama warga korban lumpur akan terus berupaya, menuntut ganti rugi yang belum selesai ini.

Ritongga (51) warga korban lumpur wakil dari pengusaha mengaku, ini adalah moment yang tepat yang mana pemerintah harus memperhatikan para korban lumpur yang belum terbayar. Dari pengusaha meminta pemerintah menentukan sikapnya untuk memperhatikan para korban lumpur.

“Paling tidak harus ada penentuan waktu,  kami dari pengusaha tidak memaksa harus bulan ini. Yang penting ada ketentuan yang jelas, terserah itu mau diambil dari RAPBN yang akan datang, yang penting jelas,” kata Ritonga.jan