Surabaya, areknews – Untuk menekan penyebaran COVID-19 di kota Surabaya terus dilakukan oleh berbagai pihak. Seperti kegiatan sosialisasi penerapan protokol kesehatan, pembagian masker, hand sanitizer dan nasi kotak secara gratis yang dilakukan oleh kader DPC PDI Perjuangan kota Surabaya Tri Didik Adiono, S.Sos dikawasan pasar Tembok gang VI, Minggu (21/6).
Kader PDI Perjuangan yang duduk di Komisi A DPRD kota Surabaya ini meminta agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. “Saat ini memasuk masa transisi menjelang diberlakukannya new normal di kota Surabaya. Agar kondisi tetap kondusif terhadap penyebaran COVID-19 masyarakat harus disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan,” ujarnya.
Dipilihnya kawasan pasar untuk sosialisasi dan pembagian masker gratis ini menurut Didik memiliki banyak manfaatnya. Pasar dinilai sebagai lokasi yang rentan terhadap penyebaran COVID-19 karena tempat berkumpulnya pedagang dan pembeli dalam melakukan transaksi.
“Kita memilih tempat pasar untuk sosialisasi sekaligus pembagian masker gratis ini karena menjadi pusat bertemunya banyak orang baik pedagang, pembeli maupun para pengguna jalan,” katanya.
Dalam protokol kesehatan masyarakat diminta untuk tetap menjaga jarak, menggunakan masker jika keluar rumah dan cuci tangan dengan sabun sesering mungkin. “Kegiatan ini juga terlaksana berkat dukungan dari Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana yang telah memimpin kota Surabaya menjadi lebih baik,” jelasnya.
Pembagian masker dan nasi kotak gratis sudah dilakukan secara rutin setiap minggu diberbagai tempat. Untuk di pasar Tembok pihaknya membagi masker sebanyak 1.600 dan 1000 nasi kotak. Pihaknya juga mengapresisi upaya pemkot Surabaya dibawah kepemimpinan Wali Kota Tri Rismaharini dan Wakil Wali Kota Whisnu Sakti Buana dalam menekan penyebaran COVID-19 di kota Surabaya.xco